Bad Mood Bisa Ganggu Penglihatan
Mata merupakan jendela hati yang dapat menggambarkan suasana hati seseorang. Sebaliknya, perasaan terutama bad mood juga bisa mempengaruhi kesehatan mata seperti yang terungkap dalam sebuah penelitian.
Mood atau suasana hati merupakan gambaran dari kondisi emosional. Good mood dan bad mood yang bisa berlangsung selama berjam-jam atau lebih, juga dapat berpengaruh terhadap kesehatan seseorang, salah satunya kesehatan mata.
Seperti dilansir dari GeniusBeauty, Rabu (16/6/2010), hal ini disampaikan oleh ilmuwan Kanada yang menemukan bahwa kualitas penglihatan dapat dipengaruhi oleh perasaan atau suasana hati.
Temuan yang telah diterbitkan dalam Psychological Science ini menemukan bahwa orang dengan perasaan positif (good mood) dapat melihat detail gambar dengan lebih baik, dengan kata lain bad mood atau suasana hati negatif dapat mengganggu penglihatan.
Penelitian ini awalnya dirintis oleh ilmuwan Amerika Serikat. Ilmuwan menguji penglihatan partisipan yang bermata normal dengan menggunakan diagram uji penglihatan tradisional, kemudian menggunakan grafik terbalik yang mana huruf abjad diatur mundur, dari kecil ke besar.
Sebelumnya, partisipan juga diminta menjawab beberapa pertanyaan yang dapat menggambarkan kondisi emosionalnya.
Partisipan dengan penglihatan tajam dapat melihat grafik secara terbalik. Dan hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipan dengan kondisi emosional paling baiklah yang dapat melihat objek paling detail.
Penulis penelitian menyimpulkan bahwa persepsi informasi visual secara langsung bergantung pada bagaimana lingkungan yang tidak biasa mempengaruhi suasana hati. Ketika seseorang menemukan dirinya dalam situasi yang sedang baik dan suasana hati positif alias good mood, maka otak menginstruksikan mata untuk melihat dengan lebih baik.
0 komentar:
Posting Komentar